Ini Kata Johan Bahdi Ketua Bawaslu Jakarta Utara tentang Pelantikan dan Pembekalan PTPS Pemilihan Serentak 2024

Berita499 Dilihat

Jakarta Utara, mitratnipolri.co.id :

Badan Pengawas Pemilu ( Bawaslu ) Jakarta Utara melakukan pelantikan dan pembekalan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS). Minggu 03 November 2024.

Hadir dalam pelantikan dan pembekalan PTPS , Anggota Bawaslu Kota Jakarta Utara yakni Nur Hamidah, Muhamad Sobirin Yapto Sendra dan Ronald Reagen Yoseph Tanamal, Haris Dharma Persada selaku Kepala Sekretariat Bawaslu Kota adm Jakarta Utara, Camat, Kapolsek, Danramil, Kasatpol PP, Panwascam Kecamatan, PPK Kecamatan, Dewan Kota, jajaran sekertariat Panwaslu Kecamatan yang telah mempersiapkan
acara ini, Lurah dan Pengawas Tempat Pemungutan
Suara (PTPS).

Johan Bahdi selaku ketua Bawaslu Jakarta Utara Menyampaikan sambutan nya , ” Bapak Ibu hadirin yang Saya hormati.

Tentu hal pertama bagi bapak ibu yang
baru dilantik dan diambil sumpah/janji, kami ucapkan selamat bergabung menjadi keluarga besar Bawaslu Kota Jakarta Utara. Bagi saya pribadi, prosesi pelantikan hari ini adalah peristiwa bersejarah, bagi kita semua. Yang akan dikenang oleh generasi penerus kita, anak cucu.

Bapak ibu semua. Bahwa di tahun 2024, Awal bulan November, telah dikukuhkan para pejuang yang akan mendedikasikan jiwa dan raganya untuk mengawal pemilu serentak 2024 yang diharapkan berjalan demokratis dan berkualitas.

Pemilu yang melahirkan para pemimpin bangsa dan negara yang mampu mewujudkan keadilan dan kesejahteraan bagi kehidupan setiap rakyat, menegakkan hukum dan demokrasi

Bapak ibu saudara saudari semua yang baru dilantik, adalah PTPS yang sudah
lolos Administrasi dan mengikuti tes wawancara dan kemudian ditetapkan sebagai calon terpilih.

Tentu, bagi kami semua proses seleksi telah berjalan sebagaimana
mestinya, sesuai aturan dan pedoman yang berlaku. Bapak ibu adalah orang-orang pilihan berdasarkan proses yang terukur dan dapat di pertanggung jawabkan.

Semoga prosesi pelantikan hari ini, yang disaksikan berbagai pihak, menambah
keyakinan bahwa amanah yang diberikan kepada bapak ibu saudara saudari bukanlah tanpa pertimbangan matang, tetapi telah didasarkan pada ikhtiar dan upaya sungguh- sungguh untuk memilih bapak ibu yang diharapkan mampu menjalankan
amanah, tugas, wewenang dan kewajiban sebagaimana dimandatkan UU.

Tahapan pemilihan pilkada serentak tahun 2024 tengah berlangsung, menanti
bapak ibu saudara saudari untuk terlibat di dalamnya menjalankan peran penting
menjadi pengawas berintegritas dan profesional. Integritas adalah suatu hal utama yang harus kita jaga bersama. Integritas secara sederhana dapat dimaknai
selarasnya antara ucapan dan perbuatan. Integritas melahirkan kewibawaan dan
kejujuran.

Sedangkan profesional secara sederhana dapat dipahami sebagai kemampuan
untuk menunjukan kualitas yang tinggi dalam bekerja. Jika sebagai pengawas
pemilihan tentu profesional berkaitan dengan terlihatnya kualitas yang tinggi atas tugas tugas pengawasan yang kita lakukan. Mampu memahami dan menerapkan aturan
aturan yang menjadi landasan kita bekerja, menjalankan wewenang dan kewajiban.

Dengan integritas dan profesionalitas yang tetap terjaga, menjadi benteng yang
melindungi kita dari berbagai ujian dan godaan yang bersifat merusak,
menyimpang dan melanggar hukum dan etika. Berbagai pihak menaruh amanat
dan kepercayaan dipundak kita semua, sebagai penyelenggara yang
bertanggungjawab dibidang pengawasan. bapak ibu saudara saudari adalah garda terdepan ujung tombak Bawaslu, suatu keniscayaan untuk terus mempersiapkan
diri, mematangkan pemahaman dan pengetahuannya terutama berkaitan dengan tugas, wewenang dan kewajibannya.

Dan mampu mengaplikasikannya pada ranah tang lebih aktual, tegaknya aturan dan keadilan bagi semua pihak, baik peserta
pemilu maupun masyarakat secara umum.

Disamping itu, bapak ibu setelah dari tempat pelantikan ini, kembali ke wilayah masing
masing segera lakukan komunikasi, koordinasi, sinergi, yang ada di wilayah bapak ibu saudara saudari, diantaranya RT/RW, tokoh masyarakat, tokoh agama,
tokoh perempuan, ormas dan sebagainya.

Terdiri dari 432 TPS dan 245.359 DPT
di wilayah kecamatan Penjaringan dan Semua itu sebagai upaya kita dalam
mengoptimalkan tugas- tugas pengawasan, untuk terwujud pemilihan yang berkualitas dan berintegritas

Jurnalis : Udin coboy ketua humas daerah khusus jakarta media mitratnipolri.co.id

Editor : Taufik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *